Aku menyukai punggung itu.
Bersandar disana adalah tempat teristimewa,
untuk menikmati sisa tenaga di sore hari..
Kalau sudah seperti itu,
dia ibarat sandaran empuk yang bisa mendengar.
Lalu, aku akan mengoceh panjang lebar.
Sesekali mengujar kesal atau tertawa terpingkal - pingkal.
Bercerita tentang hariku sejak pagi hingga sore.
kamu kadang tidak berbicara atau menanggapi apapun ocehanku.
Namun, kadang pelukanmu sudah melebihi semua kalimat yang ingin kudengar.
.........
That I would do anything for love,
and I'll be there until the final act.
I would do anything for love.
And I'll take a vow and seal a pact.
( potongan lagu I'd do Anything for love )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar