Kamis, 01 Mei 2014

Kehidupan Di Luar Dirimu...

Masih mengutip tulisan MASGUN...
Saya rasa blog saya akan menjadi istimewa dengan mempersilahkan tulisan ini menjadi bagian di dalamnya...Semoga bermanfaat...aamiin...
............

Bila masalah hidupmu masih seputar permasalahan patah hati, banyak tugas, dibenci orang, susah mudik, makan tidak enak, sakit perut, kehabisan uang bulanan, tidak bisa ganti Hp terbaru, tidak bisa jalan - jalan keluar kota, dan sejenisnya. Maka bersyukurlah, karena masalahmu adalah masalah sejuta umat.

Dan karena berjuta - juta yang mengalaminya, berhentilah mengeluh. Karena mengeluh sama sekali tidak akan mengurangi semua itu.

Bila masalah hidupmu masih seperti tadi, mari saya ajak berjalan - jalan menemui sesuatu yang mungkin kamu kira hanya ada adalam novel, dalam cerita, atau sinema elektronik. kalau kamu belum menemui hal - hal semacam itu, bersyukurlah karena Tuhan mungkin memang sengaja melindungimu.

Percayalah, hidup diluar dirimu tidak pernah baik - baik saja. Jika kamu bertemu teman - temanmu nampak begitu ceria. Mereka hanya tidak ingin orang lain tahu mengenai masalah hidupnya. Disimpannya rapat, ditangisinya kala sendiri dimalam hari kesepian.

kau harus tahu sejenak, bahwa hidup di luar dirimu tidak pernah baik - baik saja. di luar sana, di luar dirimu, terjadi di orang lain. Mereka mengalami hidup yang berat. kehilangan keluarganya sejak kecil, tidak tahu siapa orang tuanya. Orang tua yang bercerai, keluarga yang broken home. Rumah tanpa lantai keramik dan dinding semen, melainkan tanah dan anyaman bambu. Perempuan yang di renggut kehormatannya oleh laki - laki. Laki - laki yang melihat adik perempuannya meninggal. Anak muda yang bermimpi sekolah. Anak - anak yang kehilangan matanya menjadi buta. Semua itu terjadi dan tentu saja di luar dirimu, dan terjadi di orang lain.

Percayalah, bila masalah hidupmu masih seputar patah hati, dicuekin laki - laki, dibiarkan perempuan. Lantas kamu merasa menjadi manusia paling merana di dunia. Pecahkanlah seluruh kaca cermin dirumahmu karena cermin itu tidak menjadi berguna.

Diluar sana kehidupan manusia begitu kompleks. Dan sekali lagi, bila kamu merasa orang - orang yang kamu temui itu baik - baik saja. Mereka telah belajar bagaimana menyembunyikan kerusuhan hatinya, masalah hidupnya, dan apapun itu. Mereka berusaha membahagiakan dirinya sendiri.

Lalu, diwaktu - waktu tertentu mereka menjadi tidak berdaya. Dan kamu tidak akan pernah tahu itu kapan, karena kamu mungkin tidak akan pernah bisa menyaksikannya. Sebab, mereka akan selalu menyembunyikan.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar