Selasa, 30 Juli 2013

Rapalan Memory


Kamu ingat; saat aku memintamu duduk berdampingan?
Bukan di halaman atau taman yang berbunga 
Bukan pula duduk diatas kursi kayu dibawah pohon yang rindang
Tentu saja tanpa ada kupu-kupu maupun kicauan burung

Kamu ingat saat tembok putih di kamar berukuran empat kali enam meter itu menjadi tempat kita bersandar?
Aku ingat...Aku menyandarkan kepalaku di bahumu, lalu tanganmu melingkar dibahuku
Aku menyandarkan tubuhku di sebagian tubuhmu, nyaman sekali rasanya.
Lalu kita berbicara.

Ada beberapa kalimat yang kamu ucapkan, beberapa diantaranya tentang masa depan.
Mata kita menatap tepat di warna-warni kertas kado yang terpasang pada pintu kaca balkon kamar
Pemandangan indah tentu saja satu-satunya dari ruangan tersebut. masih ingat saat kita memasangnya?
Sambil tertawa dan bergantian menempelkan lakban ke setiap bagian-bagiannya.

Kamu bilang, jika kita sedikit lebih lama lagi di ruangan itu.
Bukan tidak mungkin akan menjadikannya sebuah hunian yang nyaman.
Ingat lantai dingin tempat kita berbagi nasi hangat dan hidangan di setiap siang?
Makan sampai perut terasa kenyang, dan kamu selalu bilang, masakanku kelewat banyak.
Aku senang kamu menikmatinya, meski tidak pernah memuji masakanku enak. 
Setidaknya aku bisa tahu dari cara kamu menyuapkannya kedalam mulut.

Lalu apa kamu ingat, setiap kali pintu kamar kamu buka.
Dan kamu berujar; "honey, I am home"
Ada secercah rasa bahagia dan pujian doa terlantunkan
Semoga saja kelak di depan saja, kita akan benar-benar pulang.
Pulang pada rumah yang sama, berbagi bergelas-gelas kopi yang tidak pernah lupa kau seduhkan.

Aku rindu pada setiap tempat ketika kita diperkenankan Tuhan untuk bertemu dan bersama.
Karena bagiku, semua tempat itu adalah rumah...Dan setiap rumah itu ada kamu, satu-satunya yang paling aku rindukan...Selamat memejam sayang...Mimpi indah...Love you...

Ketika Waktu Berlari Kencang

Dia bernama Udara..
Aku menikmatinya setiap waktu
Dia bernama Cahaya..
Aku melihat segala hal nampak indah, karena dia menimpa apa yang aku lihat itu

Tanpa perlu menunggu mendung, aku bisa merasakan hujan..
Tanpa perlu menunggu hujan, aku bisa
menangkap sketsa pelamgi..
Karena itu semua ada di bola mata indah yang tiap kali aku pandang..


Kamu adalah bagian kata yang panjang..
Tapi kamu bukan pula sebuah kalimat
Kamu adalah arah gravitasi yang membuatku menjatuhkan rasa
Kamu adalah titik tengah dari papan luncur anak panah, tepat dimana akan aku menuju

Dan denganmu banyak waktu akan menjadi beku. namun juga akan ada banyak waktu menjadi cair
Dan denganmu, aku berharap masih ada tiga hingga empat puluh tahun lagi untuk kita selalu bisa bersama-sama..Meski aku yakin sekali, tiga atau empat puluh tahun itu akan kita lewati begitu cepat
Yah, waktu selalu menjadi sesuatu yang begitu tidak terkontrol saat didekatmu.
Waktu tidak pernah mau berhenti atau jalan kaki, dia selalu memilih maraton atau lari cepat.
Kadang kita merasa baru bertemu, tiba-tiba sudah di pertemukan oleh gerbang yang siap memisah dan masing-masing dari kita harus mengucap dan berpamit pulang..
Hingga mungkin kalimat "Hello...and...Goodbye" sudah jadi sajian pembuka diawal pertemuan


Senin, 29 Juli 2013

Dan...Pada akhirnya...

Karena sebenarnya, jika kamu ingin memperbaiki sikap laki-laki pendampingmu, maka permintaan untuk dia menjadi baik saja tidak akan pernah menjadi hal yang cukup.

Sebab itulah seorang perempuan yang baik akan mampu membuat si laki-laki itu selalu mempunyai keinginan dan tekad untuk menjadi lebih baik dengan memperbaiki dirinya sendiri, bahkan tanpa perlu diminta oleh si perempuan.

Sesekali membiarkan pasangan kita menyendiri, biar dia bisa merenungi dan bertanya serta mencari jawab. Bahwa kitalah jawaban dari segenap pertanyaannya...

Stupid things


Kamu selalu paling bisa, membuat cinta yang sebelumnya rumit menjadi sederhana
Kamu selalu paling bisa, membuat air mata menjadi tawa...
Aku ingat, raut wajahmu hari itu...ketika akal sehatku dikuasai cemburu
Yah, aku sudah begitu lama, tidak merasakan perasaan cemburu yang begitu hebat

Aku benci merasakan cemburu...Meski kata orang cemburu itu adalah bagian dari rasa cinta
Aku menyukaimu dan tentu saja sayang serta mencintaimu...Tapi, aku membenci cemburu
Sungguh, tidak nyaman merasakan itu dan meski sekian waktu aku mestinya patut bersyukur
karena aku bisa kembali merasakan perasaan itu...Tapi cemburu kali ini benar-benar bodoh

Betapa ingin aku memelukmu saat itu, namun egoku terlalu kuat melarangku
Ketakutanku akan masa lalu, bahkan memintaku untuk menyudahi saja,
 segenap hal manis bersamamu...

Aku dan kamu, mencintai dengan caranya masing-masing...
Aku dan kamu, menyayangi dengan caranya masing-masing...
Aku dan kamu, punya cara memperlihatkan perasaan cemburu yang aneh 
(Setidaknya aku pun tahu, kamu juga pernah cemburu)

note ; untuk pertama kalinya pic di postingan blog menggunakan pic tangan penulisnya
 ( maksud hati mau pamerin gelang eiffel yang melingkari pergelangan tangan, 
hahahaha *jangan dibahas ya )

Direction!


Mungkin Tuhan akan membuat kita benar-benar bersama.. 
Bila kita sama-sama ingin, dan juga sama-sama siap...
***

Aku hanya memberimu dua pilihan..
Mengenang pelukan terhangat dan ternyaman diawal perjumpaan kita..
atau, mempertahankan pelukanku agar menemanimu disetiap waktu..
***

Mari saling berkerja sama, baik dalam tindakan maupun doa...
Agar aku dan kamu, tetap akan senantiasa menjadi KITA,
Dan semesta memberi restunya bagi kita...amin...
***

Saat kita tahu kemana arah kita pulang, kita akan menempuh jalan untuk menuju pulang, bukan?
Namun diperjalanan itu, bagaimana jika dia singgah dan menepi bermain-main di tempat lain?
Yah, terkadang banyak keindahan dan godaan di luar datang kepada kita. Terkadang kita perlu sejenak mampir dan singgah ketempat-tempat itu, sebelum kita benar-benar memutuskan untuk pulang.
Kenapa??? karena nanti, begitu kita menemukan rumah. Tidak akan lagi ada yang mampu menahan kita untuk pulang, tidak pula tempat-tempat yang sering kita singgahi sebelum menuju rumah.
Jadi...Puaslah bermain diluar sana, sebelum kamu mengetuk pintu rumah itu...Aku...
***\

Terakhir, cobalah pahami kalimat ini...
Mungkin akan mudah untuk dipahami, segala yang aku perbuat selama ini adalah karena
Aku mencintaimu, tanpa perlu jabaran panjang kalimat mewakilinya...



JELAS ITU BERBEDA

Ternyata...Jatuh cinta setiap hari pada orang yang sama itu benar-benar ada...asalkan orangnya tepat --- Megandarii

kalimat tidak bisa hidup tanpa seseorang yang kita cintai saat ini itu terkadang terdengar membosankan, mungkin lebih tepat jika kita berterus terang bahwa kita hanya belum siap atau takut untuk melewati hari tanpa dirinya...

Kita adalah rangkuman sekian banyak kejanggalan, kebetulan yang bersamaan dan kerap berulang terjadi pada situasi dan kondisi serta cerita yang berbeda...Apa iya Tuhan sedang melakukan ini dengan sengaja kepada kita???


Mencintai seseorang terkadang membuat kita merasa memilikinya...
Mungkin kita tiba-tiba amnesia, bahwa kita mencintai manusia
Bukan barang yang bisa kita simpan, pajang dan kagumi sebagai koleksi.
Karenanya, begitu kamu mencintai dan merasa memiliki, maka jangan heran
bila dia tiba-tiba meminta dilepaskan...jangan lupa, manusia tidak pernah suka
diperlakukan sebagai barang yang disimpan, dipajang atau dijadikan koleksi semata..


Note : Dan jika Mario Teguh sempat membaca, maka dia akan berkata "SUPER SEKALI"
 ( Saat kehabisan ide segar buat bahan tulisan novel, akhirnya alaynisme membabi buta , hahahahaaha.... sedikit tertawa lega, seraya menatap layar word yang masih belum bertambah kosakata lagi didalamnya... *Lap Jidat )

Loving You, More....



http://www.youtube.com/watch?v=1Y4_BivnrwM

I wanna grow old with you...
... another day without your smile ...
... another day just passes by ...
... but now I know how much it means ...
... for you to stay right here with me ...

... The time we spent apart ...
... Will make our love grow stronger ...
... But it hurts so bad I can't take it any longer ...
... I wanna grow old with you ...
... I wanna die lying in your arms ...
... I wanna grow old with you ...
... I wanna be looking in your eyes ...
... I wanna be there for you, sharing everything you do ...
... I wanna grow old with you ...

... A thousand miles between us now ...
... It causes me to wonder how ...
... Our love tonight remains so strong ...
... It makes our risk right all along ...

... Things can come and go ...
... I know but baby I believe ...
... Something's burning strong between us ...
... makes it clear to me ...
by : westlife
*****************

Karena tidak ada istilah belajar dalam cinta,
yang ada hanyalah kamu menjalaninya dengan segala hal terbaik yang kamu punyai.

note : mengutip kalimat Mario Teguh ---> "Jika kau bersamanya untuk belajar mencintai, itu bukan cinta...Itu namanya On Job Training"


Wanna be with YOU..

Aku bisa menemukanmu, tentu saja karena Tuhan mengizinkan itu...

Aku bisa mengenalmu, tentu saja karena Tuhan mengizinkan itu...

Aku bisa dan kau bisa menjalani ini semua, tentu saja lagi-lagi karena...Ah, kau tahulah jawabnya...

Katamu...
Segala hal mungkin saja bisa kita buat sempurna
Namun, tentu saja kita tidak pernah cukup punya kemampuan untuk tahu
Apakah kita bisa bersama-sama hingga didepan sana, nanti...karena tidak ada satu pun yang berani menjamin hal tersebut, katamu...
( Cukup sedih mendengarnya, tapi bukankah terkadang fakta itu menyakitkan? )

Lantas aku berkata...
Manusia bisa berencana, namun memang ketetapan Tuhanlah yang kan jadi penentu utama 

Lantas kau menjawab...
Karenanya, kita musti banyak beramal dan berdoa

Lalu aku menimpali...
Jika dihidupmu nanti benar-benar tidak ada aku disana, kuteramat sangat berharap
ada yang jauh lebih baik dari aku menjadi pendampingmu, yang mencintaimu seperti aku berkali lipat
Yang menyukai mencium kelopak matamu, yang menyukai setiap tingkah konyolmu
Yang mampu tertawa bersama tawamu...dan mampu berjalan bersama keluh dan masalahmu...

Lalu kau menyanggah dan berkata...
Jangan pikirkan apa yang menjadi bagian Tuhan, lakukan saja apa yang menjadi bagian kita

Aku tidak pernah berharap menemukan yang sempurna diantara ketak sempurnaanku
Namun aku berterimakasih pada Tuhan, karena telah mengisi ruang kosong hatiku dengan hadirmu
Aku berterima kasih kepada Tuhan, karena membuat serpihanku menjadi genap.

Aku menyayangimu, karena Tuhan memberikan aku peluang untuk melakukan itu
Dan, semoga dia memberikanku bonus lebih. dengan mengizinkaku terus bersamamu
because...I wanna be with you...Really..

note : Kamu bilang mau nonton film animasi UP... Seandainya bisa menontonnya sama-sama... Hal yang sebenarnya bisa kita lakukan, namun tidak pernah kita lakukan... bahkan dari hampir sekian banyak DVD yang kamu beli kemarin pun kita tidak sempat menonton salah satu diantaranya.


Rabu, 24 Juli 2013

Untuk Huruf Kapital "G"

Aku membaca sebuah pesan singkat yang kau kirimkan untukku...Ada guratan rindu yang semanis gulali di tiap baris kata.

Hahahaha, kau masih saja bersikap selayaknya teman masa kuliah yang menyebalkan sekaligus mampu menghadirkan kangen yang tidak biasa

Aku ingin mengkudeta waktumu setidaknya satu jam saja, mengajakmu menaiki kereta waktu,
kembali ke masa dimana banyak tawa konyol, tawa yang kurang ajar dan menyeruakan rasa bahagia sambil sesekali saling menyalahkan...

Ayolah, cepat kembali kenegaramu sendiri...
Aku sedang butuh partner untuk mengasah kemampuan dangkalku berbahasa penjajah milikmu.
Jangan pernah lupakan untuk membawa serta sekotak kacang almond kesukaanku.
Kita akan sama-sama menaburkannya keatas ice cream vanilla dan strawberry kesukaan kita masing-masing, tentu saja..

Membiarkan matahari pulang kepangkuan ibundanya sambil mendengarkan petikan gitar pengamenmu 
yang mampu menyuarakan nada-nada jazzy..Semoga suara cemprengku bisa mengimbangi petikan brutalmu pada senar-senar gitar yang kau mainkan....

Yah, ayolah...Cepatlah pulang...
Usahkan sebelum perayaan Indonesia menyanyikan lagu panjang umurnya


DISPOSABLE


Aku merasakan semua akan tidak pernah baik-baik saja
Aku sengaja mencoba dekat, untuk tahu seberapa seringnya perbedaan pendapat
Aku sengaja mencoba lebih dekat, untuk tahu seberapa penting kehadiranku buatnya
ya, aku mencoba...Namun lagi-lagi, perasaanku memberontak
Dia menyeretku untuk pulang, untuk pergi dan menjaga jarak, darinya.
Dari dia yang sering kali membisikan kalimat rindu dan cintanya buatku...
Apa perasaanku akan menjadi salah? setidaknya kali ini?

Namun, aku mencoba berdiskusi kepada sang hati..,
Dan, seolah bijak aku berkata;
"Semua ini mungkin hanyalah perasaanku semata-mata, bukankah...
Perasaan hanyalah dugaan, tidak ada bukti yang dapat dipertanggung jawabkan..."

Dan sang hati mungkin saja (sekali lagi) mungkin saja
Akan menertawakanku terpingkal-pingkal 
Tapi aku adalah aku, si dungu yang keras mau dan keras hati
Bila belum merasakan pahit itu menjadi getir, takan terpuaskan oleh sekedar 
fakta, visual dan rasa...
Yah, kebodohan dalam cinta telah mematikan indra kepekaanku


Ketika....

Ada masanya lelah ketika berjalan menuju ke suatu tempat,
Jika itu terjadi, ada baiknya menjadikan istirahat sebagai sebuah pilihan yang paling sederhana dan tepat...

Karena, sesungguhnya akan jauh terasa berat memulai di titik awal dari pada menjalani apa yang sudah berproses sekian waktu, meski perih, luka akan terasa membayang, namun jangan lupa, pernah ada tawa dan bahagia di antara celah-celahnya. Benar seperti itu, bukan?

Dan Aku Lelah

Jika di dunia ini ada dua orang yang sama persis dalam sikap dan perbuatan, niscaya dunia akan menjadi sebuah tempat yang tidak akan cukup menampung mereka berdua...

Ada bagian-bagian yang kini bagaikan replika
di etalase jiwa, yang bisa kapan saja kita pandangi namun kita enggan untuk membahasnya, benar begitu?

Biarkan saja...Jika kita memang tidak punya cukup kemampuan untuk bisa berbicara saat jarak begitu terasa dekat.

Mungkin waktu akan sempurnakan semuanya
atau justru memusnahkan segalanya, segala rasa ini, segala perasaan yang kini menjadi tanda tanya.

Entah bagian mana yang tidak kau pahami, karena aku sungguh berhati-hati untuk membuatmu mengerti...

Namun sekali lagi, mari sama-sama kita pertanyakan kepada masing-masing hati
Layak-kah kita menjalani ini? layak-kah kita untuk bersikap seolah semua baik-baik saja?
Entahlah, kali ini aku biarkan ketidak mau tahuanmu itu untuk sejenak mencoba mencari jawab


ALENIA TERAKHIR


Dan ini sungguh bukanlah perasaan jenuh...
Hanya sebuah rasa yang aku sadari perlahan-lahan mulai merapuh.

Sampai pada alenia ini aku merasa semakin tidak memahami alur cerita yang ingin kau suguhkan, untukku
Untuk kita...

Aku sedang mencari cara untuk bercerita kepada entah siapalah yang mungkin bersedia duduk sebentar
Tanpa akan menyela, tanpa akan membentak apalagi menyalahkan...
Apakah ada? Ataukah itulah gunanya Tuhan?



Jumat, 12 Juli 2013

Perasaan Kasih...

Kadang kau harus meneladani matahari, ia cinta pada bumi; tapi ia mengerti; mendekat pada sang kekasih justru membinasakan -- Salim A. 
 Fillah

Kecintaan kita pada sesuatu, kesukaan kita pada sesuatu, terkadang membuat kita terlupa...
Sebaik-baiknya mencintai adalah memberi...
Memberi kebebasan yang bertanggung jawab, memberi kesempatan untuk dia menjadi dirinya sendiri, memberi keleluasaan untuk mengatakan pendapat dan memberi kemampuan dia untuk mencintai kita dalam penerimaan kita kepada dia...

Selau mencintai dengan niat ingin menjadikan dia lebih baik dari sebelum dia mengenal kita...
Karena, dari niat itu saja sudah mampu membuktikan dia istimewa, karena kita mau berusaha untuk dia...

Satu lagi kamu bisa mencintai tanpa melindungi...tapi kamu tidak bisa melindungi seseorang tanpa adanya rasa cinta dan itu adalah sebenar-benarnya perasaan kasih..... 


Rabu, 10 Juli 2013

In to The Right Place...

Diantara banyak tanda baca...
Ada seru yang mengumuli tanya,
Pada koma yang berjeda mengharap titik dalam dua tanda petik...

Setengah hati memilih diam pada spasi berjarak...
Menghasilkan ribuan titik-titik tanpa jawaban....

Berdiamlah sebelum mengawali kata-kata dengan nada kapital...
Karena tak setiap suara bisa di undo semaunya...

Cobalah untuk memberi tanda kurung pada bagian hati yang harus dijaga...
Agar sang pembaca tak terlampau kecewa, karena hati yang kecewa kadang tidak ada obatnya...
Semoga saja melupakan adalah cara ampuh dan tidak menjadikan pengulangan lagi di  paragrap hidup selanjutnya... Yah... Semoga saja....

Note : In to the right place... Mari membuka lembar putih baru

SAHABAT WAKTU...

Hai... Sahabat waktu...
komentarmu sungguh luar biasa...
Yah, aku rindu bermain piano lagi, meski aku berjanji di desember lalu untuk tidak menekan tuts hitam putih itu lagi...

Hai...Sahabat waktu...
Kunang-kunang bukanlah pungguk merindu,
seperti katamu...
Dia mampu menangkap cahaya bulan yang jauh itu dan memancarkan lewat bagian mungil tubuhnya...

Hai...Sahabat waktu....
Ada kalanya kamu begitu jadi ambigu...
Sudahkah terseduh teh dengan potongan seiris lemon didalam cangkirmu
hati-hati itu bisa melukai lambungmu...
Dan seperti katamu, aku penggila kopi yang bersahabat dengan maniak teh lemon yang sama-sama disajikan tanpa butiran tebu yang dinamai gula...

Hai...Sahabat waktu....
Apa kabar negara yang dipimpin Obama?
Masih begitu betah rupanya lidah Indonesiamu mencicipi hot dog hangat pinggiran
Kapan pulang ke negara Soekarno, merah putih sebentar lagi berulang tahun...
Akankah kau membantu meniup lilin-lilin diatas potongan kue ibu pertiwi?

Hai...Sahabat waktu...
Tolong jangan ingatkan aku akan lagu-lagu masa lalu
Biarkan usang bersama ingatan-ingatan kita yang bisu...
Oh ya, jangan lupa...Ada sepotong pisang goreng hangat buatan mamiku
Yang sama-sama cocok jika kita santap bersama dua cairan berbeda yang menjadikan kita pecandunya...
Maukah bertukar cangkir denganku dilain waktu? 
Aku sedang ingin mengambil alih sakit lambungmu
Dan mari bertukar dengan insomniaku

Note: Hahahaha, kamu pasti akan tertawa lebar, karena kamu tahu, kedua penyakit itu adalah sahabat mesra yang masih berbaik hati mengkidungkanku lagu kehidupan sebelum mengajarkanku tentang kematian....



Jika Saja Semudah Itu...


Jika memutar waktu semudah mengaduk cangkir kopi dari kanan ke kiri,
Saya ingin kembali ketempat kita pertama bertemu dan mengulang Cinta dari awal
(Bukan Pujangga)
***

Tiada yang lebih menyakitkan, ketika kita dianggap tidak pernah perduli.
Kepada seseorang yang benar-benar sangat kita perdulikan

Kamu tanya, apa saya pernah berpikir kalau cinta saya dan kamu sempurna?

Saya terdiam dan menjawab dalam hati:
Bukannya di dunia ini memang tidak ada sesuatu yang sempurna?
Segala hal di dunia ini hanya mampu mendekati sempurna.

Kamu bilang, kalau kita masih harus saling mengenal, agar hubungan kita bisa maju kedepan.

Saya lagi-lagi terdiam, seutas perasaan sedih menyulam hati saya,
Selama ini dan sejauh ini, rupanya kita tidak kemana-kemana

Kamu bilang, kenapa saya hanya berusaha keras jika itu menyangkut kepentingan saya dan saya bisa begitu saja lupa, jika itu menyangkut sesuatu yang penting bagimu.

Saya terdiam dan mencoba perlahan memahami maksud kalimatmu itu
Kenapa kamu tidak pernah berpikir dahulu sebelum mengucap sesuatu ?
 meski sering saya maklumi itu..

Hati saya punya batas kemampuan, Hati saya butuh seseorang yang mengerti saya
Setidaknya untuk saat ini...

Saya sedih? Iya..

dan saya benci ketika kembali gagal menahan aliran butiran bening dari pelupuk mata 
ketika hati saya begitu sesak... Saya tidak pernah menyesal mencintai kamu
kamu selalu bilang, tidak perlu ada yang benar dan salah diantara kita
Namun, hari ini dengan jelas saya baca, kamu mengatakan
"Jangan membuat kamu berpikir kalau saya menghindar dan
 jika saya merasa bersalah kali ini, saya tidak perlu melakukan ini" 
(ketika saya meminta waktu agar kita saling sama-sama sendiri dulu
 minimal sampai waktu mengizinkan kita bertemu)

Dan, kamu yang paling tahu... Jika saja semudah itu segala sesuatu berlalu...
Semudah saya yang tanpa alasan, mencintai kamu... tanpa pernah meminta dan menuntut kamu harus jadi seperti ini dan itu, jadilah kamu seperti adanya... karena seperti malam ini saya sudah siapkan hati untuk kesekian kali terluka oleh segala sesuatu yang kau anggap pantas kamu katakan dan kamu sikapkan kepada saya, yang kamu sebut sebagai orang yang paling kamu sayangi.


Senin, 08 Juli 2013

The Titan's...

Aku telah menggelar langit untukmu bersinar...
Aku telah menghalau kabut agar pijarmu abadi untuk malam ini...

Aku juga telah menyiapkan selembar tikar,
Sepoci kopi dan cangkir kristal untuk menikmati opera lagit malam ini...

Datanglah bersama semua teman-temanmu...
Bergemuruhlah dan riuhkan angkasa pekat malam yang hampir tak berjelaga..
.
Aku akan menjadi penonton yang setia, 
menengadahkan kepala untuk melihat adegan demi adegan yang akan beradu darimu...

Wahai bintang malam...
Mungkin tempatku di bumi yang menjadikanku bisa menangkap indahmu...
Karena jika kita bersebelahan, aku tidak sungguh-sungguh yakin, kita bisa saling menghargai satu sama lain...

Note : Judulnya diganti saran si cantik Octa --- @KhansaFayza_96... Thank You sarannya, sayang.



Minggu, 07 Juli 2013

Kopi dalam dua cangkir....

Telah kusiapkan dua cangkir kopi, untukmu dan untukku...
Karena hanya cairan pekat itu yang sanggup menahanmu duduk sedikit lama di dekatku...
Bodohnya lagi, kopi itu berada dalam cangkir yang mungkin hanya mampu membuatmu berdiam dihadapanku dalam hitungan sepuluh atau lima belas menit saja...
Sedangkan aku dan kebiasaanku, akan pasti membuang lima sampai tujuh menit dengan cuma-cuma, karena lidah terlalu kelu untuk membuka rangkaian kata yang telah diketik rapi oleh otak dan di susun per-alenia oleh hati...

Untungnya aku punya satu cangkir lagi, aku berjanji, kopi itu tidak akan aku sesap
Aku jadikan dia sebagai amunisi tambahan waktu, jika kopimu haya bersisa ampas
Maka jangan terkejut jika aku tukar cangkirmu dengan cangkir milikku...

Tuan, aku bukan orang yang bisa tiba-tiba mengatakan sesuatu yang sangat ingin aku katakan.
Apalagi jika itu sungguh benar menyangkut apa yang aku rasakan dan aku inginkan...

Tuan, aku telah dibiasakan, melupakan apa keinginanku, apa kemauanku...
Jika keinginan dan kemauan itu akan membuat orang lain tidak suka, tidak setuju atau terganggu...

Tuan, mengapa terburu-buru menandaskan isi cangkir kopimu?
Apakah duduk mu bisa pindah kesampingku...
Aku rindu bahu itu, aku rindu dada itu...Aku ingin bersandar disitu...
Semoga itu cukup akan mampu mewakili, jutaan kalimat-kalimat yang ingin aku ucap...


Surat tak bernama


Betapa banyaknya kata-kata manis tercecer disana...
Potongan kata-kata itu kupenggal-penggal
Kira-kira begini 

....Sematkan rindumu tinggi-tinggi di langit utara malam ini....
....Selipkan hati-hati diantara sekumpulan bintang rasi cassiopeia....
....Jangan terlampau jauh, pastikan tepat sejajar dengan cahaya purnama....
....Agar dari sini rindumu bisa kupandang tanpa sekumpulan awan,
 menghalangiku memadu khayalan...
....Ya, semoga langit berbintang....
....Apa kabar KITA, dikotamu?...
....Degub jantungku yang sempat tertinggal di kotamu itu, 
Apa masih terdengar di dalam lengangnya jalan-jalan malam?....
....Apa senyum kita yang bertaburan di sepanjang jalan sudah tak ada lagi disana?....
....Temaram lampu jalan kotamu, apa masih terlihat romantis,
meski kau melewatinya tanpa aku?....
....Kau masih ingat saat kita bicara dalam diam?....
....Di jalan apa tepatnya kita biarkan jemari kita saling bercakap dalam genggaman,
sungguh aku lupa?....
....Perempatan dimana aku bisa merasa nyaman didalam dekapanmu,
apa masih ramai seperti biasa?....
....Oya, apa kabarnya jalan tempat kita saling daratkan ciuman, 
sampaikan salamku jika kau melintasinya ya?....
....Semuanya mengantar rindu....
....Pada kotamu, padamu....
....Dan pada kita dikotamu....


Bukan Pujangga...

Jika malam nanti kita bertemu di dalam mimpi,
anggaplah itu bukan mimpi namun memang benar-benar terjadi...
****

Kutulis Puisi disemua arah mata angin, pun disegala musim,
agar kau tak tersesat saat mencariku...
****

Sambil menuntun gretel, hansel menyebar remah roti
pada tiap jalan yang mereka lalui untuk menuntun jalan pulang---
Sedang aku, menyusun tiap kata menjadi sajak 
untuk menuntunmu kembali
****

Kau tahu yang dilakukan embun dan hujan padaku subuh tadi, tuan?
mereka bersekongkol menghampar dingin, hingga gigil
memaksaku ingat akan hangatmu

Bersamaku, maukah kau berjalan mundur, tuan? tiga puluh langkah kebelakang.
Ketempat dimana kebahagiaan masih kita rasakan dan kesedihan
hanya sesuatu yang sama sekali belum kita kenal
tiga puluh langkah di  07 - 06 - 2013 lalu...
****

Tidak, hujan sudah cukup membasahi jalan-jalan di sore ini, tuan.
tak akan kugenapi lagi dengan air mataku
****

Hujan yang aku nantikan, akhirnya jatuh di hari ketujuh Juli,
Rasanya cukup mewakili kesedihan yang tak mampu menjatuhkan air mata
****

Sepertinya rindu tahu,
jika saya ingin membunuhnya
perlahan-lahan
****

Mendoakanmu setiap malam, adalah caraku
Menikmati kopi tanpa gula,
Pahit yang manisnya kusengaja
****

Jika kamu merindukan seseorang,
Pandanglah bintang yang paling terang sinarnya.
Percayalah pada hati,
bahwa orang itu juga sedang merindukanmu

Note : Sayang, bintang yang terang dilangit itu kamu kan?



Bittersweet


Sometime you try hard with you effort to be close with someone, but they just look back at you
 such as like you is nobody.....
****

Terimakasih untuk hari ini...
Kamu benar, kamu paling tidak hampir benar
Aku tidak pernah tahu apa-apa soal itu
Yah, aku hampir muak, ingin sudah, ingin kalah saja

Semanis pemandangan sepasang kekasih yang membagi segelas minuman bersama
Semanis pemandangan sepasang kekasih yang saling bercanda sambil sesekali tergelak oleh tawa
Semanis pemandangan sepasang kekasih yang saling membujuk karena salah satu merajuk
Semanis pemandangan sepasang kekasih yang saling diam berhadap-hadapan
Semanis pemandangan sepasang kekasih yang saling menatap mesra

Aku muak!
Letih!
Ingin sejenak, behenti!

Note : Thank you, Jason Chai... Yes, the fact that I'm silent doesn't mean I have nothing to say...


DISTORSI...


Segalanya mungkin bagai serpihan kaca yang terhempas di beranda sore hari
Samar bayangan menyebar di tiap pantulan yang menangkap bentuk
Aku menyukai kesendirian ini, lama sudah tidak berdiam diri
Hanya sendiri dan memainkan jemari merangkai bait

Aku bertanya apa aku terlalu mencintaimu
Sebab, jika begitu maka aku sesungguhnya tidak akan pernah
Mampu memilikimu, karena terlalu mencintai justru akan membunuh yang kita cintai

Aku terdiam, membiarkan ritme udara yang menggelayut manja pada helai rambut
Aku menyediakan hati untuk diselipi keheningan agar aku bisa sejenak
Menyadari apa yang telah tiga puluh hari dikali empat ini berlaku
Apa aku egois, apa aku oportunis selama itu???

Aku hampir lupa cara mencintai dengan baik
Kecuali cara mencintai dengan sungguh
Namun...rupa-rupanya rasa itu
belum fasih aku kendalikan
Biarlah, aku sedang bertaruh lagi 
Bertaruh pada malam dan waktu tersepi 
Biarkan aku menemukan bongkah cinta yang pernah ada
Semoga saja aku bisa menemukan bekas guratan 
Segala adu keinginan dan luka-luka kecil disitu
Semoga aku bisa merasakan kepedihan itu kembali malam ini
Agar aku menemukan jalan kembali lagi
Untuk pulang, untuk kembali mempersilahkan hatiku
Menemui hatimu ...

Still (Love) You...

Hari ini kau patahkan hatiku
Kau patahkan niatku
Kau patahkan semangatku...
Entah mengapa
Kumasih bisa cinta
Bisa cinta padamu
Kumaafkan salahmu

Berjanjilah, berjanjilah Untuk...
Datang padaku
Lihat mataku
Akan kucoba perhatikan kamu lagi

Datang padaku
Rasa hatiku
Akan kucoba terus cinta kamu

Air mata tak akan kuuraikan
Hanya mengelus dada
Kumaafkan salahmu

http://www.youtube.com/watch?v=EkY65kgLzKY

(Masih bisa cinta by Iwan Fals)

Note : Aku biasa terluka, namun sungguh aku berharap. Bukan kamu yang akan lakukan itu.

Semoga Saja

Sepertinya malam memahat bongkahan bintang...Pijarnya menyelinap lewat cahaya matamu yang berkelipan...
Padanya angin utara selatan bertemu... membiarkan gugusan cahaya semesta menang...
Mengapa bisa setiap kamu datang, mampu mengacak-acak duniaku yang tenang?

Bejana hati mendadak haus minta di isi... Padamulah ternyata rasa itu kembali...
Pada tatapan diam-diam yang aku tangkap meski sekelebat kau lempar padaku...

Ada badai yang menyeru dan mengajak bersenandung...
Kidung rasa menolak bercerita, agar diam menjadi persembunyian seluruh jujur...
Tentang aku yang digurat perasaan ingin tahu, tentangmu lebih banyak lagi...

Tiada rindu yang aku tenun jika memang belum saatnya kau mengenakan kain cintaku...
Hanya sedikit waktu yang perlu aku remas, untuk mempertanyakan pada lubuk kalbu...
Apakah benar aku mampu memilikimu untuh, kemarin, kini, esok dan nanti...



Sabtu, 06 Juli 2013

I'll try to write LoVe Story with You

Saya kerap menuliskan dirimu disini...
Saya berharap ini bisa menjadi sedikit wujud 
bentuk saya menyayangmu

Saya tidak pernah tahu seberapa banyak waktu berlaku
Yang akan memihak kita secara utuh
Saya hanya ingin kamu merasa;
Bahagia mengenal saya,
Bahagia bersama saya meski sewaktu-waktu
Bahagia mengetahui saya mencintaimu
Bahagia ketika saya mendekap kamu
Bahagia ketika saya memanggilmu sayang
Bahagia ketika saya menyuapkan makanan ke mulutmu
Karena, saya bahagia atas semua itu
saya bahagia...

Saya tidak ingin menetap di satu tempat bersamamu
Karena dunia adalah rumah kita, maka kita bebas mau kemana saja berdua.
Bukankah begitu?

Izinkan saya menjadi satu diantara mereka dari masa lalumu 
Membuat kamu merasa Tuhan begitu sayang padamu

Izinkan saya mengambil alih kuasa sisa waktumu
Untuk saya bisa melukiskan segenap keindahan cinta buatmu
Izinkan saya, karena saya telah mengizinkanmu atas semua itu

Saya tidak menjanjikan banyak buatmu.
Hanya satu, saya tidak akan meninggalkanmu, dalam keadaan apapun
Janji terkudus dalam hidup saya, yang semestinya hanya terucap didepan altar
Saya sayang kamu...Semoga kamu tahu dan tidak menentang saya untuk hal itu...


Note : Selamat malam minggu, buat kamu.. Mari kita tunggu malam minggu kita lagi...



(Im) Perfect LoVe

Perpisahan terjauh itu bukan antara dunia dan surga..
Tapi ternyata perpisahan terjauh itu terjadi ketika...
Aku dihadapanmu dan kamu tidak pernah tahu, jika...Aku mencintaimu....

Aku mencintaimu dengan perlahan-lahan, agar sekiranya engkau telah sadar, kau akan mampu berlari mengejar...

Aku mencintaimu dalam diam, agar saat kau mampu mendengar riuhnya, kau akan datang dan membuatku tenang...

Aku mencintaimu dengan secukupnya, agar jika kau merasa aku berlebihan, mungkin saat itu kau telah tanpa sadar menjatuhkan cintamu kepadaku...

Aku mencoba bosan bicarakan cinta, agar jika cinta itu pergi dan tak datang, aku telah terbiasa sendiri tanpa harus canggung berkawan bosan...

Note : Dapat coklut lagi... Yippyyyyy... sayangnya ga ada almond nya...

Mon avenir c'est vous...


Bonne soiree a vous qu'il y...

Padanya kita telah berproses, pada detik yang singkat bahkan tak jarang jeda pun menyiksa...
kita beda dari hampir kebanyakan orang yang menemukan cinta, saat seutuhnya mampu menatap dan mudah mendekap...

Kita saling menatap lewat cerita, intuisi dan argumen-argumen tentang apa saja yang penting hingga tak begitu penting...
Kita mencoba mendekap dari banyaknya hal yang bermunculan dan kita sebut itu sebagai suatu kebetulan...

Proses kita terbalik sayang...Pencocokan kita begitu unik...
Namun bagai mana pun prosesnya, Cinta telah mempertemukan kita sebagai orang yang tepat untuk berperan didalamnya...
Namun seperti apapun awalnya itu, Cinta telah menghampiri kita pada saat dan momen yang tepat untuk kita bisa saling menjawab...
Dan percaya saja, kita akan semakin memahami masing-masing dari kita, ketika kita benar-benar telah mampu, menjadi diri kita sendiri apa adanya...


Jumat, 05 Juli 2013

Panda Falling Love


Ciri-ciri panda Jatuh Cinta (hahahhaha, aduh...belum mulai nulis aja udah mau ngakak sendiri)
Akhir-akhir ini gw lagi sering-seringnya survei soal panda, mengamati bagaimana kebiasaan-kebiasaan panda... Caranya? Gampanggggg.... Deketin aja pandanya dan ajak berinteraksi...

Fiuhh...Mari menenangkan diri dulu sebelum melanjutkan kisah soal panda (bawaannya lucu aja)
Ternyata panda itu makhluk paling romantis ketika jatuh cinta, ga percaya? Nich gw bukti'in... Panda bisa bikin puisi dan kata-kata romantis, berikut salah satunya...

....I want to hold you, hug you, touch you, kiss you, talk to you...
....I want walk with you, lie down with you, close my eyes with you next to me....
....I want to whisper in your ear how much I LOVE YOU...


Tuch, jlebbbb banget kan kalimat panda barusan... Panda jago bahasa inggris, kalo mau private course bisa tuch ama si panda... Panda itu penyayang banget, selalu bisa merangkai kalimat-kalimat yang bikin hati berbunga-bunga... Kadang pas baru mekar, panda juga jago bikin itu bunga tiba-tiba layu lagi... ini nich contohnya...

...Kadang Saya berpikir, apa saya tidak terlalu jujur untuk kamu?....
....Apa saya tidak terlalu lancang mulut untuk kamu?....
....Apa saya tidak terlalu keras kepala untuk kamu?....
....Apa saya tidak terlalu angkuh untuk kamu?....
....kenapa kamu begitu sayang kepada saya yang mungkin paling tidak cocok dengan duniamu?....
....Dan saya pun begitu sayang kepadamu...
....Saya tidak bisa bersikap seperti orang-orang disekeliling kamu....
....Kamu pasti sadar dari sejak hari-hari pertama kenal saya...
....Betapa saya paling tidak bisa bermanis-manis kata, kalau lihat sesuatu yang tidak saya suka....
....Bolehkah saya menyayangimu dengan semua sifat saya?....
....Saya kehabisan kata-kata, saya sayang kamu....

Pandaaa, yahhh pandaaa... Diantara kepunahan panda kenapa saya harus suka panda yang satu ini.

Note : Diantara milyaran manusia, kenapa saya mencintai orang yang sarkatis (terkadang).... Kadang cinta memang aneh...dan terluncurlah satu tanya, apa yang akan terjadi pada orang-orang macam kita, jika telah tiba saatnya membagi cerita dalam sebuah istana yang bernama Rumah Tangga...




Potongan Hujan


Dan padanyalah aku ceritakan tentang kalimat senja
Merapuhnya keangkuhan hati pada siluet cinta yang memanjati hati dengan tiba-tiba...
.....

Mataku mencoba menangkap setiap bayangan yang melesat begitu cepat.
"Hujan...Yah, hujan bulan ini kenapa banyak sekali ya?"
Aku melirik dia yang sibuk mengibaskan air yang menempel pada helaian rambutnya yang tadinya berdiri bagai bulu landak namun seketika rata dan lepek oleh percikan air mata langit.

"Nich, nanti masuk angin!"
Sebuah jaket dari dalam jok sepeda motor dia ulurkan padaku.
Aku hanya memandanginya dan berpikir keras, untuk mengingat-ingat. Kira-kira berapa lama usia jaket itu sudah menginap di dalam jok motor. Yang pastinya tidak mungkin kurang dari jumlah tiga puluh hari... Aku meraihnya dan mencoba mencari aroma apek yang semestinya melekat.

"Itu baru di cuci kemaren. Cuma karena aku males ribet harus pegang, aku masukin ke dalam jok motor. Lagi pula aku nggak bakalan tega lihat kamu gatel-gatel, panuan apalagi sampai kurapan. Hanya gara-gara pakai jaket dari zaman penjajahan yang lupa aku masukan ke laundry."
(Suara tawa memecah dari bibirnya)


Note : Sedikit Potongan Hujan




Love is Verb..

Bisakah kita belajar pelajaran cinta?
Lalu berapa nilai untuk mata pelajaran itu?

Cnta adalah sesuatu yang tidak rumit namun cukup mampu membuat pelik...

Kalau kita definisikan cinta itu sebagai rindu, mungkin kita bisa mencari jawaban dari seorang yatim piatu yang tidak pernah  mengenal sosok ayah dan ibu...

Kalau kita definisikan cinta itu sebagai pengorbanan...Apa iya kita benar-benar paham arti pengorbanan?
Jika taman makam pahlawan saja masih belum pernah kita kunjungi.

Kalau kita definisikan cinta itu sebagai ke-dunguan, adakah yang lebih dungu dari pada keledai yang mampu membesarkan anak-anaknya dengan penuh kasih?

Kalau kita definisikan cinta itu buta, tuli dan segala-galanya didunia milik berdua.
Apa benar mau jadi buta, tuli dan autis bersama pasangan kita?

Cinta adalah sesuatu yang memiliki ceritanya sendiri-sendiri...
Cinta adalah alur cerita yang tercipta karena kita mampu dan mau berada didalamnya...
Cinta adalah tempat bernaung yang teduh, tepat menghapus peluh, tempat bersandar yang utuh...
Cinta adalah proses bercermin...


Happiness that you have

Ada sebuah esensi tulisan dari sebuah buku yang saya suka; isinya sebagai berikut :

"Itulah hakikat sejati kebahagiaan hidup. Hakikat itu berasal dari hatimu sendiri... Bagaimana kau membersihkan dan melapangkan hati, bertahun-tahun berlatih, bertahun-tahun belajar membuat hati lebih lapang, lebih dalam dan lebih bersih... Kita tidak akan pernah merasakan kebahagiaan sejati dari kebahagiaan yang datang dari luar hati kita...
Hadiah mendadak, kabar baik, keberuntungan, harta benda yang datang, pangkat, jabatan, semua itu tidak hakiki, itu datang dari luar... Saat semua itu hilang, dengan cepat hilang pula kebahagiaan... Sebaliknya rasa sedih, kehilangan, kabar buruk, nasib buruk, itu semua juga datang dari luar... Saat semua itu datang dan hati kau dangkal... Hati kau seketika keruh berkepanjangan...

....Itulah hakikat sejati kebahagiaan... Ketika kau bisa membuat hati bagai danau dalam dengan sumber mata air sebening air mata... Memperolehnya tidak mudah, kau harus bekerja keras sungguh-sungguh, dan atas pilihan sendiri memaksa hati kau berlatih...

(Di kutip dari kisah, Dam...Ayahku (bukan) Pembohong)

Lots of color in life...
We are often too focused on what we feel. Try once in a while ask at heart, what's so obstruct happiness that we can accept and forgive others so that it's capable of blocking the happiness that we have...

Note : kamu jauh lebih baik dari apa yang aku tangkap tentangmu akhir-akhir ini... dan jujur saja itu begitu mengusik aku, kenapa harus kamu bersikap seperti itu, meski mungkin kamu bilang itu hanya sekedar intermezo... 

Accepted...


Tepatnya aku lupa tanggalnya...
Yang aku ingat kejadian ini belum berlangsung begitu lama.
Disudut ruangan dengan cat berwarna orange ada beberapa ornamen 
Aku menghabiskan secangkir kopi susu yang biasa...
Sebuah suara dari ujung telepon mengajakku bicara, sejak beberapa menit lalu..

Kira-kira pembicaraan kami seperti ini;

Aku : Jadi sekarang hubungan mereka bagaimana?
Dia : Ya, seperti dua orang yang tahu apa yang mereka mau, tapi tidak tahu apa yang harus mereka perbuat.

Aku : Masalahnya, kalau ego sudah dijadikan konsumsi, ya sudah susah.
Dia : Rasanya mungkin itu juga penyebabnya. Didunia ini memang susah mencari orang yang bisa memahami kita dan mengerti apa yang benar-benar kita mau.

Aku : Hahahahha, sebaiknya sebelum mencari-cari yang seperti itu. Mbok ya, ditanya ama diri pribadi.
Dia : Ya, iya juga sih. Kita sendiri belum tentu bisa toleransi dan melakukan itu.

Aku : Nah, maka dari itulah...kita tahu di dunia ini kita tidak bisa menemukan seseorang yang bisa memahami dan mengerti semua sifat kita. Tapi, bukan tidak mungkin kita akan bertemu dengan orang yang bersungguh-sungguh mau mengerti dan mencoba belajar memahami dan menerima kita apa adanya. Dan aku rasa itu sudah merupakan anugerah Tuhan yang istimewa...

(Tak ada jawaban selain hanya suara tawa)


Dan..(Setiap Waktu-ku)

Aku masih belum mendefinisikan rindu...
Biarkan saja sundut pandang kita terombang-ambing pada kata tidak pernah pasti...
Sebelum pada akhirnya kuntum kesepian akan merekah...

Dan kita akan diterbangkan oleh kepakan sayap yang bernama jarak...
Menjauh namun menghasilkan sebuah kata yang padanya kita sebutkan, itu adalah bagian dari pada kesetiaan...
Sebab, hanya jaraklah satu-satunya ujian ampuh bagi kesetiaan...

Dan melahirkan anak-anak rasa rindu...
Yang melompat-lompat mengajakku bermain, permainan perasaan....
Apa kau juga sedang bermain-main?
Dengan anak-anak rindu?

Aku mencintaimu diantara tebing waktu
Aku merindukanmu disetiap inci jarak yang memeluk begitu sangat erat

Semoga tiada keinginan beranjak, dari kastil rindu yang telah kupugar untukmu
Semoga tiada kemauan berpijak, pada lembah lain selain lembah kasih sayangku
Karena senantiasa, selama Tuhan memberkati setiap doa-doa terindahku bagi kita...
Aku akan selalu menunggu, kamu datang menggenggam jemariku dan menyelipkan bundaran di jari manisku...


Kamis, 04 Juli 2013

PHRASES

....Bisakah aku menjadi sesuatu yang tak kau sadari namun menghidupkanmu?....
Seperti denyut nadi yang tak terhitung telah kau miliki selama ini?

....Bisakah aku menjadi sesuatu yang tak kau sadari namun menghidupkanmu?....
Seperti air mata yang menyembuhkan kedukaan dan sesak dipenjuru hati?

....Bisakah aku menjadi sesuatu yang tak kau sadari namun menghidupkanmu?....
Seperti tarikan dan hembusan napas yang bisa kau kendalikan satu per satu selama ini, atas seizin sang maha pencipta?


....Bisakah aku menjadi sesuatu yang tak kau sadari namun menghidupakanmu?....
Seperti kedipan mata yang terhenti saat menjelang lelap malam dibuai rasa kantuk mendalam?

....Bisakah aku menjadi sesuatu yang tak kau sadari namun menghidupkanmu?....
Seperti tawa lepas dan pekikan riang ketika bahagia meliputi ragamu seluruh?

....Bisakah aku?....
Dan...Maukah kamu, menjadikan aku bisa?
atas semua itu, tentangmu???...

Note : Lagu 'Only You' Winter Sonata memberikan inspirasi sempurna.


Rabu, 03 Juli 2013

You Wish...


You say:

I will always be around....
You can talk to me anytime or you can remain silent beside me....
Anyway you will still have me here for you....

I wish.... I was there with you so i can touch your hair to remaind you that I'm still 
deeply in love with you

I wish.... I was there with you so I can kiss your head to remind you that I'm still
deeply in love with you

I wish.... I was there with you so I can hold you close to remind you that I'm still
deeply in love with you

I wish.... I was there with you so I can cuddle you to sleep to remind you that I'm still
deeply in love with you

I wish.... I was there with you so I can stare in your eyes to remind you that I'm still
deeply in love with you

I wish.... I was there with you so I can whisper in your ears to remind you that I'm still
deeply in love with you

I wish.... I was there with you just to be close to you only to remind you that this man is still
hopelessly in love with you
..............................

Note : Thank You, Darling... Love you so much...


Selasa, 02 Juli 2013

What's ????

Masih tentang Cinta??? Ya, tentu saja...

Cinta tak semestinya perlu memikirkan berapa banyak angka dalam usia.

Cinta semestinya tak perlu memperdulikan berapa angka yang tertera di timbangan.

Cinta seharusnya tak perduli berapa digit jumlah angka pada saldo rekening.

Cinta seharusnya tak menilai berapa besar lingkar dada perempuan.

Cinta tak seharusnya menilai seberapa perkasanya seorang laki-laki dalam berhubungan.

Cinta sewajarnya tak perduli berapa puluh kilometer jarak yang melawan.

Cinta seharusnya...Cinta semestinya...Cinta pada dasarnya...Cinta pembedanya...Cinta...


Note : Saat hampir pingsan ketika menerima begitu banyak curhatan tentang cinta...


Rendevu...

Dalam kebodohan aku masih mengamatimu.. diam-diam..sambil bertanya-tanya, apakah kamu (sempat) mengamatiku diam-diam...
Tanpa dua diantara kita boleh saling tahu...

Hai, Tuan penyuka .... (ahh,sebaiknya tak perlu aku sebutkan)...
Kita menjadi dua terasing dalam sikap saling mencoba menerima kehadiran satu dan lainnya... setelah kita sama-sama sepakat, agar menyudahi dan beranggapan Cinta bukan untuk jalan akhir kita dalam berhubungan...

Hahaha...
entahlah kenapa bisa tiba-tiba...
begitu tiba-tiba, aku merindukan (mu)...
Apakah kamu juga sedang merasa?
Aku telah bersepakat denganmu, sangat sepakat...

Buat kamu yang pernah mengerti aku 
Buat kamu yang pernah tertawa bersamaku
Buat kamu yang pernah bertingkah konyol dihadapanku
Terimakasih, karena aku telah kembali belajar
Bahwa, Hati bisa hidup dan mati berkali-kali
Meski nyawa hanya bisa satu kali mati

Buat kamu yang selalu mampu membuatku cemburu (dulu, ya tentu saja dulu)
Malam ini begitu kuat ingatanku tentang kamu...
Yang pernah menggandengku dengan manis di sebuah negara bersalju
Yang pernah bertanya apa makanan kesukaanku dan pernah berkomentar lucu

Buat kamu, wish you all the best...
Satu waktu aku mau kita bisa saling bertemu
dengan pasangan masing-masing? of course...
Semoga saat itu aku tidak lagi menangkap sisa-sisa rasa dari retinamu


Turn off...


Ajari aku menggunakan pena, akan kutulis gemericik air, udara dingin, kabut senja,
Sampai daun gugur ----> Yus R. Ismail

Seperti juga aku, 
Aku tidak ingin menulis kebohongan-kebohongan
Aku bilang laut itu biru...Padahal laut tak berwarna

Aku tidak ingin melulu mengharu biru dalam romansa merah, biru, ungu
Aku ingin kita sama-sama tahu, dunia nyata yang berwarna bahkan juga kelabu

Kau yang telah tanpa sadar, menjadi penggores hatiku dengan sebuah pena yang aku namakan sikap dan perilakumu terhadapku...

Apa yang kau cari dari dalam aku? sudahkah kau temukannya?
Jika belum kamu temukan, coba tanyakan pada hatimu, benarkah kamu sudah mencarinya dengan kesungguhanmu?

Cinta yang kau sebut itu adalah intermezo terkonyol dalam hidangan pagiku
Cinta yang kau sebut itu adalah secawan anggur yang tidak pernah berhasil memabukanku
Cinta yang kau sebut itu...benarkah itu Cinta?
Bercermin dan bertanyalah pada hatimu, karena dialah yang paling tahu...


Karna Aku....


Berceritalah tentang hal yang kau sukai,
...aku akan menjadi pendengar yang baik buatmu...

Memintalah pertolonganku jika kamu tahu aku bisa membantumu,
...aku akan menjadi orang yang bersedia melakukannya dengan senang hati...

Mengeluhlah disaat kamu kesal akan sesuatu,
...aku akan memberimu pendapat yang bisa membuatmu lega...

Ajaklah aku jika kau ingin bepergian,
...aku banyak tahu tempat-tempat yang bisa membuat hatimu senang...

Percayakanlah padaku rahasiamu yang paling hitam,
...aku akan meleburnya menjadi putih dengan diamku...

Panggilah aku jika kamu berada dalam kesepian,
...aku akan temanimu meski pun aku harus bersepakat dalam keheningan...

Dan, jika kamu menanyakan, imbalan apa yang harus kamu berikan padaku,
Sebagai balasan dari apa yang telah aku lakukan dan rela berikan padamu

Maka aku menjawab, "Aku melakukannya karena aku menyayangimu dan aku bahagia jika kau membalasnya dengan balik sayang padaku, jujur saja jika itu benar terjadi, itu adalah bonus termahal yang pernah seorang kamu berikan untukku..."


Benang Layang-Layang

Sepenggal cerita dari sebuah cerpen,
 BENANG LAYANG-LAYANG 
by Kurniawan Gunadi.

"Kau tahu puteriku sayang, laki-laki adalah layang-layang dan perempuan adalah benang. Tanpa perempuan, laki-laki tak akan menjadi apa-apa. Dibalik ketinggian (kesuksesan) laki-laki, ada kita di baliknya. Puteriku, jadilah benang yang berkualitas terbaik, buatlah layang-layangmu kelak terbang setinggi-tingginya, karena setinggi apapun dia terbang, dia selalu terikat olehmu dan akan bergantung denganmu. Jagalah dia agar dia tidak putus dan hilang arah, ingatlah bahwa layang-layang selalu ingin terbang tinggi."



Pada Kata 'Jatuh Cinta'

pada kata 'Jatuh Cinta'
Ada aku dan egoku bergejolak didalamnya

Pada kata 'Jatuh Cinta'
Ada kesanggupanku mempertahankanmu dalam hatiku

Pada kata 'Jatuh Cinta'
Dari banyaknya yang memasuki hati, kamu yang aku mau berlanjut dan tak meninggalkan kenangan apa-apa, kecuali jika kenangan itu nantinya akan jadi bahan obrolan dan tertawaan kita pada setiap pagi bersama secangkir kopi..

Pada kata 'Jatuh Cinta'
Seluruh jarak akan menjadi pudar, pada hati yang memutuskan bersabar

Pada kata 'Jatuh Cinta' 
Ada hal-hal yang jauh lebih manis saat tidak terucap, tidak terdengar dan tidak diabadikan dalam bentuk apapun, selain diam dan saling memandang. bahkan tidak juga berakhir menjadi sebuah pelukan

Pada kata 'Jatuh Cinta'
Akankah kita saling bersedia menangkap?

Pada kata 'Jatuh Cinta'
Apakah kita sudah siap didera oleh rasa rindu?

Pada kata 'Jatuh Cinta'
Adalah kita yang tidak pernah mau direpotkan oleh beribu pertanyaan yang kita sangat yakin, akan dijawab dengan fasih oleh sang waktu..

Pada kata 'Jatuh Cinta'
Ada kamu yang menuliskan kata itu dan aku yang memutuskan untuk menghafal kata itu.

Pada kata 'Jatuh Cinta'
Aku telah mencintaimu, bahkan sebelum kata itu terangkai menjadi kalimat.
I love You...Pandaaaaa...

Diriku adalah Sahabatku

Hati-hati ketika memasukan sebuah nama dalam kehidupanmu...

# kenapa?
Karena setiap nama punya cerita...

# Oya?
Iyalah...
Mengenali satu orang saja belum selesai-selesai. Masa mau mengenali orang lain lagi.

# Lah, kalau bersahabat berarti mulai dibatas-batasi?
Ya, nggak gitu juga. hanya saja itu maksudnya untuk mengenali seseorang yang nantinya akan menemani hidupmu harus lebih berhati-hati...

# Harus berhati-hati apa karena urusannya menggunakan HATI?
Ishh...sejak kapan sich kamu jadi Hati (saya) yang pemberontak.

# Berarti musti baik-baik bersikap? Supaya ketemunya juga dengan orang yang sikapnya baik?
Ya, bisa jadi seperti itu...Karena sebenarnya saat kita berbuat baik kepada orang lain, tak lain dan tak bukan adalah deposito kita. Karena, bukan tidak mungkin kebaikan itu akan kembali kepada kita di hari depan. Walaupun tentu saja, kebaikan yang terbalaskan itu bukan dari orang yang kita beri kebaikan itu..Percaya saja, Tuhan maha pengatur semesta, kita juga bagian dari semesta itu, bukan?

Ada kata-kata bagus nich buat kamu (Hati saya)....

Ada yang mereka tidak tahu tentang jadi aku
Sakitku, perihku, kosongku, sepiku...
Ada yang mereka tidak tahu tentang jadi kamu
Sakitmu, perihmu, kosongmu, sepimu...

Tapi ada yang mereka tahu tentang jadi kita
Sakit yang melengkapi
Kosong yang melengkapi
Sampai tidak ada lagi perih
Sampai tidak ada lagi sepi

Note : Seberapa sering berbicara dengan diri sendiri? Aku cukup sering dan lihai melakukannya.
Sehingga aku merasa diriku adalah sahabatku yang paling setia...Kenapa gambarnya harus Eiffel ya? hhhmmm...soalnya aku dan dia (hatiku) sama2 menyukai EIFFEL. 


Senin, 01 Juli 2013

Love You Mom's

Yesterday is history...
Tomorrow is a mystery...
But today is a gift...
That's why it is called the 'Present'...
(Kung fu Panda)

 Hai Juliiii...
Cepet sekali rasanya tahun 2013 terlewati...
Bulan ini bulan yang teramat berarti, 
Bulan kelahiran seseorang perempuan yang telah melahirkan saya...

Mami...Love you...
Kadang bisa begitu mendalam kerinduan
Yang hanya mampu terucap lewat doa-doa
dan menjelma lewat berjuta tindakan yang ingin sungguh saya perlihatkan padamu..
Yang tak lain dan tak bukan karena saya ingin kamu tersenyum dan berterimakasih kepada Tuhan karena saya telah terlahir dari rahimmu...

Wanita kuat yang pernah saya kenal, wanita yang juga menjadikan saya sosok yang kuat...
Mami pernah bilang, tangisan itu bukan untuk dipertontonkan...Tapi usahakan pertontonkanlah senyuman, karena membahagiakan orang lain adalah kebaikan...Biar Tuhan yang membayar segala kesedihan, kekecewaan dan kepedihan dalam hidupmu...Karena Tuhan adalah sebaik-baiknya pengelola seluruh rasa sedih, kecewa dan pedihmu...Dan bila Dia mengganti semua hal itu dengan kebahagiaan, niscaya kamu akan berbahagia dengan begitu luar biasa...

Wanita yang selalu memancarkan kasih di matanya, wanita yang terkadang saya buat menangis khawatir, wanita yang selalu mengajarkan banyak hal dari sikap diam nya, dari caranya tertawa dan dari sentuhan hangatnya ketika mendekap...Miss U mom's...

Mama thank you for who I am
Thank you for all the things I'm not
Forgive me for the words unsaid
For the times
I forgot...

Mama remember all my life
You showed me love, You sacrificed
Thik of those young and early days
How I've changed
along the away
And I know you believed
And I know you had dreams
And I'm sorry it took all this time to see
That I am where I am because of your truth
And I miss you...I miss you

Mama forgive the times you cried
Forgive me for not making right
All of the storms I may have caused
And I've been wrong
Dry your eyes

Mama I hope this makes you smile
I hope you're happy with my life
At peace with every choice I made
How i've changed
Along the way
'Cause I know you believed in all of my dreams
And i owe it all to you, Mama


Ternyata CINTA


Aku telah menjadi seorang yang begitu tega...Pada diriku...
Kamu tahu kenapa? Aku membunuh seluruh rasaku padamu Tuan...
Aku menikamnya berkali dengan belati tajam akal sehatku...

Apakah itu memberatkan hatiku? 
Jika kau bertanya begitu, maka aku akan menjawabnya dengan lantang 
"Iya, benar-benar berat"
Tuan yang baik hati, yang dulu begitu sudi menyirami hatiku dengan mimpi
Bantu aku sebar bibit pembunuh rindu dan sayang ini 
Sebarkan dengan merata kepenjuru taman hati dan rasaku.

Dalam kesederhanaan bahagia yang aku mau,
nyatanya kau pun tak pernah mampu
bahkan itu berupa bayang saja pun tak pernah mampu
Hadir utuh untukku...

Note :
 Ingin sungguh aku bicara, satu kali saja...
Sebagai ungkapan kata, Perasaanku padamu
Telah cukup lama kudiam, dalam keheningan ini
Kebekuan di bibirku, tak berdayanya tubuhku

Dan ternyata cinta...yang menguatkan aku 
Dan ternyata cinta...Tulus mendekap jiwaku
Dan ternyata cinta...
"Song Ternyata Cinta by Anji"