Jumat, 05 Juli 2013

Dan..(Setiap Waktu-ku)

Aku masih belum mendefinisikan rindu...
Biarkan saja sundut pandang kita terombang-ambing pada kata tidak pernah pasti...
Sebelum pada akhirnya kuntum kesepian akan merekah...

Dan kita akan diterbangkan oleh kepakan sayap yang bernama jarak...
Menjauh namun menghasilkan sebuah kata yang padanya kita sebutkan, itu adalah bagian dari pada kesetiaan...
Sebab, hanya jaraklah satu-satunya ujian ampuh bagi kesetiaan...

Dan melahirkan anak-anak rasa rindu...
Yang melompat-lompat mengajakku bermain, permainan perasaan....
Apa kau juga sedang bermain-main?
Dengan anak-anak rindu?

Aku mencintaimu diantara tebing waktu
Aku merindukanmu disetiap inci jarak yang memeluk begitu sangat erat

Semoga tiada keinginan beranjak, dari kastil rindu yang telah kupugar untukmu
Semoga tiada kemauan berpijak, pada lembah lain selain lembah kasih sayangku
Karena senantiasa, selama Tuhan memberkati setiap doa-doa terindahku bagi kita...
Aku akan selalu menunggu, kamu datang menggenggam jemariku dan menyelipkan bundaran di jari manisku...


Tidak ada komentar:

Posting Komentar