Kamis, 14 Februari 2013

Tak Ada Yang Bisa Aku Lakukan,Selain Merelakanmu..Bukan??

Aku merindumu...benar...lagi dan lagi...
menghitung satu persatu sketsa biru kenangan yang mengajakku berlari begitu cepat hingga napas terasa sesak dan hujan airmata mengalir deras.
Apa aku harus menyebutmu pembohong yang ulung atau penebar janji serupa dongeng yang tidak mungkin teraba di alam nyata??
Aku berkali menitipkan guratan kangenku pada semua hal yang sempat kutemui 
Aku berkali berdialog pada bisunya udara yang hanya mampu menyampaikan kidung-kidung sunyi di antara penggalan malam kala aku terjaga dari tidurku...Dan diakhir pertemuan kita hari itu...Terakhirkah itu?? ya itulah yang terakhir...Meski kamu bilang kita akan bertemu kembali,tentu saja jika aku mau..Tapi aku takut untuk bertemu denganmu lagi..
Dan apakah kamu tahu,senyumanku kala itu hadir untuk membohongimu?? Hanya sekedar usaha setengah matiku yang ingin mengabarkan pada retina matamu bahwa aku gembira,bahagia...Tapi seandainya satu kali saja,cukuplah satu kali saja kamu pakai hatimu untuk bertanya pada hatiku..Apa benar-benar aku bahagia?? Saat itu terutama...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar