Rabu, 30 Januari 2013

Berkejaran melawan waktu

Ada yang pernah tahu berapa lama kita memiliki waktu di dunia?? 
Saya rasa kita semua tidak pernah mengetahui rahasia besar milik sang pencipta itu,karenanyalah itu sebagai bukti sederhana mengapa kita mempercayai adanya TUHAN dalam kehidupan kita bukan??..Sering saya bertanya-tanya,siapakah dan berapa banyakkah orang yang akan merasa kehilangan saat saat saya tiada kelak??...lantas berapa lama mereka sanggup menyimpan tentang saya dalam memory mereka,sebelum nantinya mereka pun memenuhi janjinya kepada sang pencipta untuk pulang...Sahabat,saya bukan orang bijak,bukan seorang jenius,bukan pula ahli agama yang suci murni tanpa dosa...Saya hanya mencoba membayangkan,bagaimana jika seandainya kita bisa menjadi manusia yang dikenang oleh semua orang (tentang kebaikannya,tentu saja)...Dan,mereka sanggup mengenang kita hingga mereka juga menyusul kita...Saya selalu menyesali,kenapa tidak sejak awal saya menjadi orang baik yang berarti bagi banyak orang,saya ingin dikenang,saya ingin orang tersenyum bangga bisa mengenal saya,saya ingin orang merasa terberkati karena mengenal saya...saat ini saya mencoba selalu sedikit menyisihkan waktu saya untuk merenung setiap malam,terutama sejenak sebelum alam mimpi menyeret saya untuk bercengkrama didalamnya...Saya mencoba mengulang lagi apa saja yang sudah saya lakukan hari ini,bermanfaatkah itu atau sebaliknya...Sekedar perenungan hidup,kita ditempa oleh beragam kisah dalam kehidupan (tanpa kita sadari) baik itu sedih,bahagia,sukses atau pun kegagalan..Tapi percaya satu hal,jangan pernah berhenti berbuat kebaikan karena perbuatan baik akan mengantarkan kita pada kebaikan-kebaikan baru...Mulai dari lingkungan terdekat kita sahabat,karena saya yakin itu akan berdampak luas bila semua orang mulai melakukannya,termasuk dimulai dari diri saya pribadi...Kita tidak pernah menang melawan waktu...saya selalu berharap pengampunan tuhan atas kebodohan dan kedunguan saya dimasa lalu dan memohon untuk selalu dikawal agar tidak lagi mengulang segala bentuk kebodohan,keegoisan yang menyakitkan hati sesama saya...Tuhan tahu saya menyesal dan saya tahu pasti TUHAN SAYANG SAYA....terimakasih tuhan selalu meluruskan jalan saya meskipun terkadang naluri saya sendiri yang membuatnya belok kearah yang tidak semestinya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar