Kamis, 13 Juni 2013

Dan (ketika) ...


Dan ketika...
ketika waktu itu tiba, mendekap seluruh bahagia kita
Menyentuhmu begitu inginku kulafalkan pada dunia, bahwa kita adalah sepasang,
Bahwa kita adalah satu bagian untuk dikenali dan disapa dalam kata-kata
Yaitu, sepasang kekasih....

Jangan membuat langkah terasa berat
Ketika kita meniadakan kita dalam nyata yang mengerti siapa kita.
Itu meletihkan, bukan?

Kita pernah mentertawakan hal yang absurd
Kita pernah dikesalkan oleh hal yang sederhana
Kita juga pernah diam, benar-benar diam ketika merasakan udara,
langit, angkasa dan cahaya malam berbicara pada hati kita
Aku bahagia ketika itu.
Kamu?

note : Abis minum obat, lupa kalau mau nongkrong di kedai kopi...
Terpaksa hanya memanfaatkan indra penciuman untuk menghirup wangi kopi yang Aaaarrggghhhh... (Sabarrrrr)
Berteman dengan secangkir teh panas, yaikkzzzz, mirip orang sakit ehhh

Tidak ada komentar:

Posting Komentar